× Back To Yupiland
Artikel YGT
Parenting

Bahaya! Ini 4 Dampak Negatif Kurang Tidur Bagi Anak

Anak-anak tentu memerlukan tidur yang cukup untuk menunjang pertumbuhan mereka. Apabila tidur mereka terganggu, akan ada masalah yang mengintai kesehatan si Kecill.

Berdasarkan penelitian The Canadian Paediatric, anak-anak sekolah berusia 6-12 tahun membutuhkan waktu tidur kurang lebih 10-12 jam dalam satu hari. Waktu tidur mereka kurang dari angka tersebut, mengindikasikan anak kekurangan waktu tidurnya. 


Tidur memiliki banyak manfaat bagi anak. Namun, tidak sedikit anak banyak yang mengalami masalah tidur mereka sehingga tidur mereka tidak berkualitas.

Lantas muncul pertanyaanya, apa sih dampak apabila anak kurang tidur? Nah untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak di bawah ini Yupiers!

1. Mengganggu Proses Pertumbuhan

Saat anak tertidur, kelenjar di otak mereka memproduksi hormon pertumbuhan. Hormon pertumbuhan atau human growth hormone (HGH) merupakan hormon yang secara alami dihasilkan oleh kelenjar pituitari di otak. Hormon ini berfungsi untuk memastikan agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara normal.


Sesuai dengan namanya, hormon ini memiliki peran yang cukup signifikan bagi tumbuh kembang si Kecil. Apabila tidur si Kecil sampai terganggu maka pertumbuhan hormon tersebut menjadi tidak optimal. 


  1. Menurunkan Kecerdasan Otak

Tidur pulas dan nyenyak merupakan kunci meningkatkan kemampuan otak anak, mulai dari berpikir hingga mengingat. Bisa dibayangkan jika Si Kecil kurang tidur, kemampuan-kemampuan tersebut tentunya secara drastis akan menurun.


  1. Proses Belajar Anak Terhambat


Saat anak kurang tidur, memori mereka juga akan terganggu sehingga menghambat proses belajarnya.

Kurang tidur juga dapat membuat anak lebih mudah tersinggung dan hiperaktif. Kedua hal tersebut bisa membuat mereka kesulitan untuk berkonsentrasi di sekolah.


  1. Merusak Suasana Hati Anak

Kurang tidur pada anak dapat menimbulkan dampak buruk untuk suasana hati mereka. Biasanya jika anak sampai kurang tidur, mereka akan rewel sering menangis dan mudah marah.

Pada anak-anak usia sekolah dasar dan menengah, tidur kurang dari 6 jam dapat berisiko menyebabkan kecemasan dan depresi.


Dengan mengetahui berbagai dampak negatif kurang tidur terhadap anak, kini tak ada alasan lagi ya Yupiers untuk membiarkan anak kekurangan jam tidur mereka. Selain tidak boleh kekurangan waktu tidur, jangan pernah biasakan anak begadang atau tidur terlalu malam. 

Hal yang perlu Yupiers ingat sebagai orangtua, pastikan anak memperoleh tidur yang cukup dan berkualitas setiap hari ya..

Artikel lainnya

Parenting

Quote Of The Day . . .

Parenting

Moms Perlu Tahu, Ini M . . .

Parenting

Jangan Dianggap Sepele . . .