× Back To Yupiland Pengumuman Pemenang 24 Finalis Artikel Gallery FAQ
Artikel YGT
Parenting

Les Tambahan Untuk Anak? Perlu atau Tidak Perlu, Ya?

Memasuki dunia sekolah, fakta sebenarnya yang terjadi adalah anak-anak memasuki sebuah “beban” baru yang wajib mereka lalui setidaknya selama pendidikan dasar 12 tahun. Seiring dengan bertambahnya usia, maka jenjang pendidikan yang ditempuh pun akan semakin menantang. Tentu tidak dipungkiri, sebagian besar orang tua pasti menginginkan anak cerdas yang menorehkan prestasi nyaris di semua bidang, namun apakah benar itu semua dilakoni anak dengan senang hati? 

Oleh karenanya, Yupiers bisa amati saat ini banyak sekali lembaga kursus atau les untuk anak-anak yang merebak dimana-mana. Mulai dari les musik, les pelajaran sekolah, les bahasa, les calistung, les renang dan masih banyak lagi. Yupiers pasti memahami juga bahwasanya proses perkembangan setiap anak itu berbeda, pun dengan daya tangkap mereka walaupun berada di tahapan umur yang sama. Jadi, Yupiers tidak bisa menyamaratakan kemampuan masing-masing anak karena biasanya jika saja Yupiers mau melihat dengan jeli, setiap anak itu memiliki kemampuan istimewa yang berbeda dengan teman sebayanya bahkan berbeda dengan saudara kandungnya.

Keinginan Yupiers untuk dapat mengembangkan potensi dan bakat anak tentu tidak salah, namun hendaknya hal tersebut tidak membuat si kecil lalu menjadi stress atau depresi karena tidak sesuai dengan keinginannya atau malah jadi membebani kewajiban belajarnya yang sudah dijalani sehari penuh.

Namun, bagaimanapun tentu saja Yupiers juga bisa mengikutkan anak ke dalam les atau kursus tertentu selama hal tersebut seiring dengan hal-hal berikut ini:

  1. Anak-anak dengan sukarela dan atas kemauan sendiri berminat melakukannya, bukan karena keinginan apalagi paksaan Yupiers semata.
  2. Tetap sediakan jeda untuk bermain dan berlibur dari aktifitas sehari-hari agar anak tidak tertekan juga kelelahan dan tetap mendapatkan haknya.
  3. Sesuaikan les atau kursus tersebut dengan bakat juga minat anak. Bahkan dengan tekun belajar dan menggali potensi diri yang sesuai minat dan bakat, anak-anak dapat menorehkan prestasi dengan mengikuti ajang pencarian bakat 2023 di Yupi Got Talent, lho!
  4. Yupiers hadir menjadi sosok teladan dan guru yang terbaik, memang dalam proses ini Yupiers dituntut untuk kreatif, tapi bukankah Yupiers akan lakukan apapun untuk kebaikan anak-anak? Karena yang paling memahami anak-anak adalah tentu saja kedua orang tuanya.

Yupiers siap menjadi orang tua bahagia lahir batin yang selalu mendukung setiap kegiatan anak-anak sekaligus memperhatikan hak dan kebutuhannya? Jangan lupa ciptakan selalu Yupiness dimanapun berada bersama kelezatan permen yupi, permen kenyal lezat yang selalu bikin hepi

Dan… seperti Yupi yang kenyalnya selalu bikin hepi, harapannya semoga Yupiers semua selalu bersemangat dan dapat menebarkan hal positif kepada orang lain.

Pantengin terus juga www.yupiland.com/ygt ya! dimana kamu dapat mengikuti keseruan peserta dalam sebuah wadah ajang pencarian bakat, Yupi’s Got Talent 2022. 

Jangan lupa untuk selalu Yupiness ya!

 

Artikel lainnya

Parenting

Moms Perlu Tahu, Ini M . . .

Parenting

Jangan Dianggap Sepele . . .

Parenting

Anak Kecanduan Gadget . . .